Pages

Bom Bom Car

Seperti yang temen temen tau, saya habis pindah rumah dari gang makan B19 Keputih. Hunian kami yang lama yang bernama wisma cumlaude. Di minggu terkhir sebelum kepindahan kami, kami memutuskan untuk merayakannya. Kami makan makan di warung bebek haji slamet. Setelah makan rasanya cepet sekali kalo kita langsung kebali kerumah, sehingga angin membawa kami kesebuah tempat yang cukup keren di surabaya yang bernama taman remaja.

Bagi temen temen yang belum tau taman remaja, tempat itu sebenernya hampir mirip dengan batu night spectacular. Ada wahana wahana dan hanya buka di malam hari. Hanya saja di taman remaja surabaya lebih kecil baik dari segi tempat maupun wahananya. Kami disambut dengan musik dangdut saat kami memasuki tempat itu.

Perasaan kami campur aduk pada waktu itu. Antara senang menikmati wahana yang ada bersama sama dengan teman. Dan juga sedih akan perpisahan kami. Tidak semua anggota wisma cumlaude ikut pindah bersama sama. "Ayo naik bom bom car!" ajak salah satu teman kami. "Nanti aja, bom bom car itu yang paling seru, harus di puncak acara". Menurut kami bom bom car merupakan wahana terseru karna disanalah pertarungan laki laki sejati. Siapa yang akan menabrak menjadi pemenang dan siapa yang akan di tabrak menjadi pecundang. :D

Sesampainya kami diarena, kami memilih mobil yang menurut kami paling kencang. Pertarungan pun di mulai. Meski banyak anak anak dan keluarga yang ikut bermain pada waktu itu kami nggak jaim sedikitpun, teriakan, tertawa, saling ejek membuat wahana ini menjadi wahana ter epic malam itu. Kamipun menjadi pusat perhatian para pemain di arena. Tiba tiba raut wajah Colil berubah pada waktu permainan. Saya yang kebetulan ada didekatnya penasaran apa yang terjadi 

"Ada apa lil?", 
"Itu tuh, tu anak jengkelin banget barusan nabrak nabrak",
"Mana yang mana?"
"Itu tuh mobil nomer 5". 
Saya yang mendengar keluhan entah kenapa langsung tidak terima dan langsung memberikan komando ke teman teman.
"Woi, nomer 5 tabarak nomer 5 tabrak!!",
"OKE!!" Dasar teman teman saya sedikit gila. mereka malah nurut untuk menghajar anak kecil itu.

Mobil si anak itu cukup kencang membuat kami susah untuk mengejarnya. sampai akhirnya kami berpencar dan menghadang anak itu dari segala arah. Anak yang belum tamat SD itu kelihatan bingung toleh toleh kesana kemari sambil menghindari kami. Mungkin dalam hatinya dia berkata "Aku salah apa, kenapa mas mas ini ngejar saya". Dan akhirnya tabrakan keras pun terjadi, BRAKK!! kami menabrak mobil anak itu dari segala arah, depan, belakang, kanan dan kiri. Kami tertawa terbahak bahak sementara anak itu masih bingung tolah toleh kesana kemari. Hingga pada akhir permainan dan mobil berhenti, si anak langsung kabur keluar wahana sementara kami tertawa bahagia =D

Malam itu menjadi momen terakhir kami sebagai satu kesatuan wisma cumlaude. Meskipun kita berpisah tapi saya akan terus mengingat teman teman sebagia teman satu perjuangan. Teman yang asik diajak gila gilaan. Teman yang ada disaat saya membutuhkan mereka :)

Galih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar